Tulungagung | Kin.Co.Id – Kapolres Tulungagung AKBP Muhammad Taat Resdi Bersama Bapak Bupati Tulungagung dan Forkopimda, Wakil Bupati dan Secara daring mengikuti panen raya nasional, yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto dari Majalengka, Jawa Barat, Senin 07 April 2025.
Di Kabupaten Tulungagung lokasi panen raya di persawahan Desa Sanan Kecamatan Pakel.
Kegiatan nasional yang dipimpin Presiden Republik Indonesia dan disaksikan secara daring oleh Forkopimda Tulungagung bersama para petani ini diawali dengan panen bersama secara manual, kemudian dilanjutkan dengan penanaman menggunakan mesin yang diklaim lebih cepat dan efisien.
Bupati Gatut Sunu mengatakan, Desa Sanan Kecamatan Pakel dipilih dalam pelaksanaan panen raya serentak yang digelar di 14 provinsi di Indonesia bukan tanpa alasan. Sebab selama ini Kecamatan Pakel menjadi lumbung padi di Kabupaten Tulungagung.
“Dipilihnya Desa Sanan bukan tanpa alasan. Wilayah ini dikenal sebagai salah satu lumbung padi terbesar di Kabupaten Tulungagung. Dalam kegiatan panen kali ini, sekitar 28 hektare lahan dipanen pada hari ini saja dengan total mencapai 10,8 ton padi, sedangkan secara umum di Tulungagung lahan yang bisa dipanen mencapai 370 hektare dengan produksi padi sebanyak 300 ribu ton”, kata Gatot Sunu.
Bupati Tulungagung juga mengingatkan agar semua pihak mendukung ketahanan pangan dan surplus padi di Tulungagung. Walaupun selama ini Tulungagung selalu surplus dalam hal produksi padi, namun selama lima tahun ini ada penurunan surplus.
Pihaknya memperkirakan, pada 2030 nanti akan terjadi defisit jika hal seperti ini dibiarkan.
“Kita harus segera menyusun strategi agar ketahanan pangan tetap terjaga dan surplus bisa dipertahankan”, sambungnya.
Sebagai bentuk komitmen, Pemerintah Kabupaten Tulungagung bersama Forkopimda terus mendukung sektor pertanian, mulai dari penyediaan sarana, pelatihan, hingga ketersediaan pupuk.
Dukungan juga diberikan dalam bentuk pembangunan sumur bor di berbagai titik guna menghadapi musim kemarau dan mengantisipasi kekeringan.
Mengikuti arahan Presiden Prabowo Subianto, pemerintah daerah juga menekankan pentingnya menjaga lahan hijau agar tidak dialihfungsikan, dan menjadikan pertanian sebagai sektor utama yang mendukung ketahanan pangan nasional.
“Momentum panen raya ini harus menjadi penguat semangat gotong royong dalam menjaga ketahanan pangan, agar pertanian makin maju dan masyarakat makin sejahtera”, pungkas Gatot Sunu.
