KABUPATEN BEKASI | Kin.co.id – Lagi-Lagi tercium aroma busuk dalam proses rapat pimpinan DPRD Kabupaten Bekasi setelah tersiar berita bahwa terjadi pro dan kontra di kalangan masyarakat kini DPRD Kabupaten Bekasi Menjadi Sorotan JM.Hendro Ketua LSM-PENJARA INDONESIA.Selasa (04/04/2023).
Ditemui awak media di halaman Gedung DPRD Kabupaten Bekasi JM Hendro terlihat sedang berbincang dengan salah seorang anggota DPRD Kabupaten Bekasi dalam perbincangan tersebut terdengar sang wakil rakyat mengatakan bahwa ada dugaan Gratifikasi jika sampai surat usulan tiga nama pengganti PJ.Bupati Bekasi di rubah karena surat usulan dari DPRD sudah dilayangkan Kepada Kemendagri serta sudah melalui tata tertib dan proses seleksi yang sah.
Anggota DPRD tersebut juga membenarkan ada nya Lobi-Lobi yang dilakukan untuk perpanjangan masa jabatan PJ.Bupati Bekasi.
Bahkan ada iming-iming untuk di berangkatkan Haji atau umroh,ya kalo surat usulan dari DPRD berubah tidak menutup kemungkinan ada nya dugaan main mata.
Lobi-Lobi juga di lakukan melalui Ketua Ketua Fraksi Partai coba rapat bisa sampai malam nanti untuk membahas komposisi pengajuan PJ.Bupati Bekasi.
LSM PENJARA INDONESIA telah mengantongi beberapa nama yang sampai malam ini masih melakukan Lobi-Lobi tersebut,partai apa dan melalui siapa Lobi itu dilakukan.Kami juga sudah mengantongi nama salah satu Oknum Kepala Dinas yang diduga melakukan lobi politik demi melanggengkan perpanjangan masa jabatan PJ.Bupati Bekasi
JM.Hendro Ketua LSM-PENJARA INDONESIA juga mengatakan akan melaporkan adanya dugaan tindak pidana Gratifikasi Kepada Aparat Penegak Hukum (APH) bahkan hingga Komisi Pemberantasan Korupsi (K.P.K-RI).”Pungkas JM Hendro Ketua LSM PENJARA INDONESIA….Bersambung
Redaksi
