Peringati Milad Pertama, IKJ (Ikatan Keluarga Jawara) Gelar Syukuran Dan Santunan Yatim Piatu

kin.co.id || Peninggaran – Jaksel. Dalam memperingati Milad I, Ikatan Keluarga Jawara IKJ menggelar tasyakuran, Parade Perguruan Silat Betawi dan Santunan Yatim Piatu di halaman saung IKJ Jk.Delman Elok 6 Rt 004/11 Peninggaran Jakarta Selatan pada Minggu 08/10/23.

 

Di momen itu, akan ditampilkan atraksi seni maen pukul Betawi, pentas seni dan budaya Betawi serta pembacaan rawi Maulid Nabi Muhammad SAW.

 

Milad I Ikatan Keluarga Jawara yang bertemakan “Gerakan Bermartabat Membangun Pemuda Negeri Untuk Indonesia Yang Berakhlak” Kurang lebih 1.000 orang peserta yang terdiri dari anggota perguruan silat, komunitas pelestari seni budaya Betawi, para alim ulama, perwakilan ormas, aparatur pemerintahan dan warga masyarakat DKI Jakarta.

 

Ketua Panitia Pelaksana Milad I IKJ, H.Faisal menjelaskan, tujuan diadakan milad ini adalah sebagai bentuk ungkapan rasa syukur untuk memperingati dan memeriahkan hari lahirnya Ikatan Keluarga Jawara yang pertama.

 

“Tujuan lainnya adalah untuk memotivasi pemuda dalam melestarikan dan menumbuhkembangkan seni budaya Betawi. Juga sekaligus sebagai ajang temu muka dan silaturahim antar perguruan silat, yang tujuannya tak lain untuk mempersatukan semua komponen dan elemen para jawara dan alim alim ulama di Tanah Betawi,” ungkap Faisal.

 

Dikunjungi awak media, Ketum IKJ Babeh Hanapi mengatakan seiring perkembangan waktu dan pesatnya perkembangan teknologi dan informasi, dirasakan kurangnya perhatian para pemuda terhadap seni dan budaya asli Indonesia. Sebagai generasi penerus bangsa, seharusnya mereka melestarikan budaya bangsanya sendiri.

 

“Tak dipungkiri, di era globalisasi sekarang ini, begitu kuatnya budaya asing masuk hingga ke pelosok desa tanpa memfilter lebih dulu. Pergeseran adat dan budaya telah merubah wajah anak negeri untuk lebih memilih budaya asing untuk mereka banggakan,” sesal babeh Napi.

 

Sementara itu, lanjut babeh Napi, hanya sedikit saja pemuda yang bisa membawakan silat tradisional. Itupun dianggap sesuatu yang aneh, terlebih jika menemukan seorang mengenakan baju pangsi dalam kesehariannya.

 

“Melihat kondisi itu, menjadi latar belakang Ikatan Keluarha Jawara untuk melestarikan seni budaya Betawi, khusus seni bela diri,” tandas Babeh Napi.

 

Milad pertama IKJ dihadir Walikota Jaksel H.Munjirin S.sos.Msi, Camat Kebayoran Lama Iwan Santoso, H.Abu Sadelih Majlis Betawi serta Pembina Angkatan Muda Pengawal Ulama Habaib (AMPUH), Ust.Muklis Al Fatih Penasehat IKJ, Babeh Cacang Panglima Brigade 411, para alim ulama dan di iringi musik Gambang Kromong Sinar Muda pimp.Bang Wahab

 

“Jawara Betawi tak kenal lelah membela agama menjaga ulama, untuk menjaga keutuhan bangsa Indonesia, dan menjaga bhineka tunggal ika. Islam bersatu tak bisa dikalahkan, karena kami berjuang mencari ridho Allah.”

 

“Satu komando ulama, kita selalu bersama turun membela agama Allah.”

 

 

narsum : Syarif

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.