Warga Jalan Jeruk Desa Wage Kecamatan Taman Sidoarjo, Gempar Warga di Gegerkan Penemuan Seorang Pelajar yang Gantung Diri

SIDOARJO | Kin.Co.Id  – Warga Jalan Jeruk Desa Wage Kecamatan Taman, Sidoarjo, gempar Warga digegerkan penemuan seorang pelajar yang gantung diri di samping dapur rumahnya, Senin (3/1) petang.

Informasi yang diterima, FN, 18, tersebut merupakan salah satu pelajar di SMAN kawasan Sidoarjo. Masih belum diketahui motif apa yang membuat korban melakukan gantung diri. Pelajar tersebut ditemukan gantung diri di rumahnya Jalan Jeruk, Desa Wage, Taman, Sidoarjo.

Sebelumnya, korban sempat dievakuasi ke Rumah Sakit Usada, Wage, namun korban sudah dinyatakan meninggal dunia. Kejadian bermula saat ibu kandung korban baru saja sampai di rumah.

“Keluarganya masuk ke rumah dan melihat anaknya sudah dalam keadaan gantung diri,” kata warga setempat, RM.

Menyaksikan anaknya gantung diri di samping dapur, sang ibu berteriak histeris. Teriakan tersebut terdengar oleh warga setempat, mendengar teriakan tersebut warga berbondong-bondong menuju ke rumah korban.

Pas warga ke rumah korban sudah melihat korban dalam keadaan gantung diri,” ungkap pria 28 tahun itu.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Taman AKP Hajir Sujalmo mengatakan, korban menggantung pada jemuran besi yang biasa digunakan untuk olahraga pull up

Menurut Hajir, warga beserta keluarga sempat berupaya menyelamatkan korban dengan memotong tali warna putih yang digunakan untuk bunuh diri, lalu korban diturunkan.

Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Usada, Wage, Taman yang tidak jauh dari rumah korban,” ujarnya.

Namun, korban sudah dinyatakan meninggal dunia oleh dokter. Kemudian kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Taman. Setelah dilakukan olah TKP, polisi menemukan sebuah buku dan satu botol obat nyamuk di atas kasur.

Dalam buku tersebut tertulis surat wasiat sebuah permintaan maaf kepada keluarga agar mengikhlaskan kepergiannya.

Tim Inafis Polresta Sidoarjo melakukan olah TKP di Jalan Jeruk, Desa Wage, Taman, Sidoarjo. “Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban (gantung diri). Selanjutnya keluarga korban meminta untuk segera dikebumikan,” katanya

 

Editor&publisher: mahmudi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *